Bagi sebagian orang, sembarang kantong plastik mungkin tidak memiliki makna yang besar. Tapi bagi beberapa orang, sebuah kantong plastik yang sederhana ternyata mengandung sejarah yang menarik dan memiliki nilai sentimental. Salah satu yang menonjol adalah Thank You Bag atau kantong plastik "Terima Kasih".
Thank You Bag merupakan sebuah kantong plastik yang telah menjadi ikonik di Amerika Serikat. Kantong plastik bertuliskan "Thank You" dalam berbagai warna tersebut menjadi sangat populer sejak muncul pada tahun 1970-an. Masyarakat Amerika dan bahkan dunia menyambutnya dengan antusias, menggunakannya sebagai salah satu simbol dari hospitality dan penghargaan.
The Thank You Bag tidak hanya ditemukan di supermarket dan toko-toko kecil, namun juga di restoran makanan cepat saji seperti McDonald's dan Burger King. Beberapa restoran makanan cepat saji bahkan mempersonalisasi Thank You Bag mereka dengan logo mereka sendiri. Dalam beberapa kasus, Thank You Bag digunakan sebagai wadah untuk membungkus makanan pesanan sebelum diberikan kepada pelanggan. Dalam hal ini, kantong plastik tersebut berfungsi bukan hanya sebagai wadah praktis, tetapi juga sebagai bentuk penghargaan kepada pelanggan yang setia.
Namun, meskipun Thank You Bag cenderung populer dan sering digunakan di Amerika Serikat, asal-usulnya sebenarnya berasal dari Jepang. Pada tahun 1960-an, kantong plastik dengan tulisan "Arigato" (Terima Kasih dalam bahasa Jepang) mulai diperkenalkan di Jepang sebagai respon atas meningkatnya permintaan akan kantong plastik sebagai bagian dari konsumsi masyarakat yang lebih besar.
Pada akhir 1960-an, beberapa perusahaan Jepang seperti Marutomi Group dan Daiei mulai memproduksi kantong plastik dengan tulisan "Thank You" dalam bahasa Inggris. Keputusan mereka untuk menggunakan bahasa Inggris mungkin terinspirasi oleh popularitas bahasa Inggris yang meningkat di kalangan masyarakat Jepang saat itu. Bagaimanapun, keputusan itu membuktikan menjadi sukses dan memberi tumpukan Thank You Bag di berbagai toko dan supermarket Jepang.
Pada tahun 1970-an, Thank You Bag mulai mendapatkan perhatian di Amerika Serikat. Costco Wholesale, yang pada saat itu dikenal sebagai Price Club, dikenal sebagai salah satu peritel pertama di Amerika Serikat yang menggunakan Thank You Bag sebagai bagian dari pengalaman belanja pelanggan mereka. Kemudian, supermarket seperti Safeway dan Ralphs juga mulai menggunakan Thank You Bag dan segera menjadi norma di industri ritel.
Seiring popularitas Thank You Bag meningkat, penggunaan kantong plastik ini menjadi semacam tanda pengenal bagi toko dan bisnis. Banyak pelanggan menginginkan Thank You Bag sebagai simbol layanan yang baik dan ramah dari toko atau restoran yang mereka kunjungi. Ini mengarah pada semakin banyak perusahaan yang mencetak logo atau nama mereka di dalam Thank You Bag sebagai bentuk branding dan promosi yang efektif.
Namun, di era modern yang semakin sadar akan kelestarian lingkungan, penggunaan kantong plastik menjadi subjek perdebatan. Banyak aktivis lingkungan dan pemerintah berusaha untuk mengurangi penggunaan kantong plastik dengan mengedepankan penggunaan kantong belanja kain atau bahan ramah lingkungan lainnya. Beberapa daerah di Amerika Serikat bahkan telah melarang penggunaan kantong plastik sekali pakai secara keseluruhan.
Meskipun begitu, sejarah dan ikonografi Thank You Bag tetap memegang tempat di hati banyak orang. Meskipun terdengar sederhana, membawa pulang Thank You Bag dari toko atau restoran mungkin memberikan rasa puas dan memberikan pengingat bahwa penerima memang dihargai. Terlepas dari asal-usulnya, Thank You Bag telah menjadi bagian dari budaya populer dan merupakan simbol kebaikan dan penghargaan yang sederhana namun kuat di tempat-tempat seperti Amerika Serikat dan Jepang.